wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Kemarin malam, Selasa (23/02/2018) sebuah pesta ulang tahun yang diduga anggota komunitas LGBT di Kota Tasikmalaya dibubarkan ormas keagamaan dan polisi. Selain didapati beberapa waria, petugas kepolisian juga temukan minuman keras merek luar dari lokasi pesta.
“Perlu kami pertegas bawa di sana bukan LGBT, tetapi itu ada salah satu Ikatan Rias Pengantin sedang melakasanakan ulang tahu di tempat tersebut,” jelas Kabag Ops Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Gandi Jukardi kepada wartawan.
Lebih lanjut Kabag Ops menuturkan, pada saat itu juga hadir para undangan yang diundang oleh salah satu anggota yang melaksanakan ulang tahun. Kebetulan dalam acara tersebut hadir beberapa waria.
Selain itu, Kabag Ops juga mengatakan, dengan hadirnya beberapa waria di tempat tersebut sehingga ada sangkaan bahwa tempat tersebut sedang pesta LGBT. “Namun kami perlu tegasakan lagi bahawa itu bukan LGBT, melainkan Ikatan Perias Pengantin yang sedang melakasanakan ulang tahunya,” tengas Kompol Gandi saat diwawancara di ruanganya, Rabu (24/01/2018).
Namun Gandi pun mengungkapkan jika acara tersebut tidak mengantongi izin dari pihak kepolisian setempat. “Sehingga pihak kepolisian menghentikan kegiatan itu dan bukan dibubarkan paksa kemudian dilakukan interogasi di tempat dan pada saat dilakukan introgasi pihak kepolisian menemukan miras dari salah seorang yang berada di tempat itu,” pungkas Kabag Ops. (Andri Ahmad Fauzi/WP)