wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Pasca penganiayaan kyai sepuh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Basri (60) di Kabupaten Bandung, Sabtu (28/1) pagi tadi, Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kabupaten Pangandaran langsung menggelar konferensi pers saat Diklatsar Banser di Pacuan Kuda Legokjawa Cimerak.
Dalam Konferensi Pers, Ketua GP Ansor Kabupaten Pangandaran Encep Najmudin mendesak pihak Kepolisian Republik Indonesia untuk segera menyikapi kejadian penganiayaan Kyai sepuh yang terjadi di Bandung.
“Kalau memang pihak Kepolisian serius dalam menegakan hukum, segera tangkap pelaku dan adili,”ungkapnya.
Pihak Kepolisian, Kata Encep diberi waktu 1X24 Untuk menangkap pelaku. “Kalau memang selama waktu tersebut Pihak Kepolisian tidak berhasil, maka kami akan mengambil tindakan langsung dengan cara kami sendiri,”tegasnya.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Mantan Kasatkorcab Banser Kabupaten Ciamis sekaligus ketua Dewan Koordinasi Wilayah Garda Bangsa Provinsi Jawa Barat Asep Irfan Alawi.
“Saya turut prihatin atas kejadian ini, semoga tidak terjadi terhadap para Kyai yang ada di Jawa Barat,” ungkapnya Asep Irfan.
Diakhir pembicaraan, Asep Irfan menghimbau supaya anggota Ansor di Jawa Barat Bersiaga untuk menyikapi kejadian ini. (Iwan Mulyadi)