wartapriangan.com, BERITA GARUT. Iwan Muri Pelukis Gondrong asal Garut, kembali meraih gelar Muri. Iwan kembali bisa memecahkan rekor Muri lewat lukisan mininya dengan ukuran 0,99 mm. Hanya dalam waktu 2,167 menit, sang maestro berhasil merampungkan karyanya. Padahal Presiden ORI ( Original Rekor Indonesia) Agung Elvianto bersama tim penlai lainnya sudah memberikan waktu 10 menit. Namun dalam waktu singkat Iwan bisa menyelesaikan karyanya.
Iwan kembali berhasil memecahkan rekor Muri nya dalam event Festival Budaya Garut Art Attack 2018, di Situ Bagendit, Minggu (29/4). Dengan rekor nya itu, Iwan Muri kembali dinobatkan sebagai pemecah rekor Muri di tahun 2018.
Menurut Iwan, dia merasa sangat bersyukur sudah bisa menyelesaikan lukisannya dalam waktu sesingkat itu, Senin , (30/4). Dan Iwan juga bersyukur bisa kembali memecahkan rekor Muri dalam event Festival Budaya Garut Art Attack 2018. Itu merupakan satu anugerah dari yang Maha kuasa, katanya.
Dengan penuh kerendahan, Iwan Muri mengucapkan terima kasihnya ke pihak panitia penyelenggara. Sebab atas suksesnya kegiatan tersebut, dia bisa kembali meraih rekor Muri. Selain itu Iwan pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan dan kerabat, yang telah memberikan dukungan hingga bisa menyelesaikan lukisan tersebut dalam waktu singkat.
Presiden ORI Agung Alvianto sangat apresiasi terhadap Iwan Muri dan seluruh Pelukis Garut , yang mana telah bisa mengantarkan Iwan kembali mencatat rekor Muri dengan karya lukisan terkecilnya. Bahkan Agung mengatakan, ORI merasa sangat bangga, sebab rekor baru ORI kembali tercipta.
Agung benar – benar tidak menduga kalau Iwan bisa menyelesaikan lukisan terkecilnya dalam waktu yang sesingkat itu. Itu benar – benar di luar dugaannya, tegas Agung. Hanya dalam waktu 2,176 menit Iwan mampu menyelesaikan maha karyanya.
Sang Presiden ORI pun berjanji, pihaknya akan bekoordinasi dengan museum rekor dunia yang berpusat di Amerika. Diharapkan Agung, maha karya sang maestro asal Garut bisa diakui dan dimasukan di rekor dunia.
Kegembiraanpun terucap dari Ketua Penyelenggara, Dado Bima. Dia merasa bangga bisa mengantarkan salah seorang maestro Garut kembali memecahkan rekor Muri dengan Lukisan Yang terkecil.
(Yayat Ruhiyat /WP)