wartapriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Hari raya Idul Adha atau hari raya kurban menjadi salah satu momentum penting umat muslim. Sedangkan bagi para peternak dan pedagang hewan kurban, perayaan Idul Adha di Tasikmalaya merupakan peluang untuk meraup untung. Meningkatnya penjualan hewan kurban menjelang Idul Adha hingga berlipat-lipat, membuat prospek yang sangat menjanjikan.
Jajaran kepolisian Polsek Indihiang, Polres Tasikmalaya Kota menyambangi sejumlah pedagang di wilayah hukumnya. Jajaran kepolisian mengimbau kepada masyarakat agar mengintensifkan ronda malam untuk antisipasi pencurian hewan ternak jelang Idul Adha.
“Seluruh Binmas dimasing-masing desa harus mengaktifkan ronda malam. Sehingga tidak ada kasus pencurian hewan ternak, baik kambing, sapi ataupun pencurian lainnya,” kata Kapolsek Indihiang, Polres Tasikmalaya Kota, Kompol Moch Bashori saat memberi imbauan kepada sejumlah pedagang hewan kurban di Kawasan Jalan Parhon, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jumat (10/08/2018), petang tadi.
Kompol Moch Bashori berkata belum menerima laporan terkait pencurian apapun. “Sampai saat ini belum ada laporan kasus pencurian hewan ternak. Kami berharap saja tidak ada kasus pencurian apapun,”
Menurutnya, tidak ada persiapan khusus. Namun pihaknya akan memaksimalkan peran polisi serta peran aktif warga.
“Sampai saat ini aman. Namun kami sudah sampaikan setiap ada sosialisasi dan pertemuan kepada warga supaya untuk lebih waspada,” tambahnya.
Sementara itu, salah satu pedagang hewan kurban di Kawasan Jalan Parhon, Kota Tasikmalaya, Dadai Hermawan (34) menyampaikan,”tadi dari pihak kepolisian memberikan imbauan agar hati-hati dalam menjaga hewan ternaknya dan senantiasa selalu waspada,” ujarnya.
Ia menambahkan, dengan hadirnya kepolisian selalu memberikan dampak baik bagi warga.
“Ya, saya merasa aman dengan kehadiran polisi, serta memang setiap hari dari pihak kepolisian selalu patroli ke sini.” Paparnya.
(Andri Ahmad Fauzi/WP)