wartapriangan.com, BERITA BANJAR. Permasalahan gangguan keamanan, dan ketertiban bermasyarakat diwilayah Kota Banjar, Jawa Barat, rentan terjadi. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Banjar selalu berusaha dan terus berupaya mengatasi permasalah tersebut dengan program Kamtibmas sampai tingkat Rukun Tetangga (RT).
Kendati demikian, karena keterbatasan sarana penunjang, sehingga gangguan keamanan dan pencurian sering terlambat diatasi. Pemkot Banjar melalui Dinas Sosial melakukan program “Sarasehan Keserasian Sosial’’untuk mengatasi hal tersebut.
Kegiatan Sarasehan Keserasian Sosial itu mengambil tema “Harmoni dalam keberagaman untuk mewujudkan masyarakat aman, damai, dan sejahtera”. Acara itu dilakukan secara bersama dengan Forum Keserasian Sosial “Giri Maju”. Dusun Pager Batu, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, Kamis (27/09/2018).
Kepala Dinas Sosial Kota Banjar, melalui Kabid Resos Perlindungan dan Jaminan Sosial, Hani Supartini, Aks. M.Si., menjelaskan dipilihnya wilayah Dusun Pager Batu, Desa Batulawang, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, menjadi lokasi kegiatan Sarasehan Keserasian Sosial. Karena diwilayah tersebut rentan dengan terjadinya konflik sosial di masyarakat. Sebab wilayahnya geografisnya yang merupakan tempat pertemuan warga dari beberapa wilayah. Hal ini menyebabkan tingkat kerawanan tindakan kriminal masih sangat menonjol. Berupa konflik, antar – sesama warga masyarakat sekitar, maupun dengan warga luar wilayah.
“Tujuan kegiatan untuk memperkuat nilai-nilai kearifan lokal, guna membangun kehidupan harmonis di masyarakat, sehingga konflik sosial yang ada dapat teratasi,” ungkap Hani.
Hani, berharap dengan kegiatan Sarasehan Keserasian Sosial, dan terbentuknya Forum Keserasian Sosial “Giri Maju”. Bisa mengurangi sekaligus mencegah konflik sosial antar-wilayah yang ada didaerah tersebut.
(Baehaki Efendi/WP)