wartapriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Bagi para wisatawan yang ingin mencari suasana baru pada saat berlibur dengan keluarga, kini tidak usah bingung mencarinya. Datang saja ke pantai Karapyak di Desa Bagolo, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Di lokasi tersebut ada wisata baru dengan suasana yang masih alami dan natural ini akan membuat pengunjung betah ketika berkunjung ke Karapyak Glamping Beach Side Exclusive Camping Ground Resto & Cafe.
Tempat wisata Karapyak Glamping Beach Side Exclusive Camping Ground Resto & Cafe baru satu bulan lebih diresmikan oleh Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata ini mampu menyedot wisatawan lokal maupun mancangera.
Owner Karapyak Glamping Beach Side Exclusive Camping Ground Resto & Cafe, Sulyanati mengatakan, dengan dibukanya objek wisata yang baru satu bulan diresmikan oleh Bupati Pangandaran ini merupakan bentuk kepedulian para pelaku usaha dalam memfasilitasi pengunjung atau wisatawan dengan konsef yang alami.
”Disini wisatawan bisa bercamping dengan fasilitas yang layak. Memang belum disebut bintang 5 tapi minimum layak karena semua fasilitas tersedia dengan nyaman,” ujarnya.
“Saat ini, wisatawan yang datang kebanyakan masih warga Pangandaran dan Jawa Tengah serta Bandung, mereka berkunjung hanya sekedar untuk poto-poto saja, Objek wisata ini dibuka untuk umum atau semua kalangan dari mulai kelas menengah ke atas maupun menengah kebawah,” tambahnya.
Karapyak Glamping Beach Side Exclusive Camping Ground Resto & Cafe, lanjutnya, menyediakan penginapan dengan konsep berkemah atau camping. Pengunjung dapat menyewa tenda dengan tarif Rp 150-200 ribu sudah dilengkapi fasilitas lainnya,
” Fasilitas didalam tenda atau kamar ada kasur, bantal serta selimut,sedangkan di luar ada tempat untuk menjemur pakaian dan juga rak penyimpanan sendal,” paparnya.
“Lokasi wisata ini berada di alam area yang memiliki piu atau pemandangan yang alami natural dan mengarah kedepan laut pantai karapyak, kita juga bisa melihat gunung panajung pangandaran dan beberapa pemandangan lainnya. Pangandaran tidak identik dengan pantai pangandarannya tapi ada objek-objek wisata lainnya,” katanya.
Sulya menambahkan, rencana kedepan pihaknya akan memperluas lokasi Karapyak Glamping dengan membuat sawah-sawah yang akan ditanami padi agar pengunjung merasa benar-benar nyaman dengan pemandangan disekitarnya,
” Nantinya pengunjung yang bercamping di Karapyak Glamping ini bukan hanya bisa memandang laut saja akan tetapi bisa memandang area pesawahan, “ ujarnya. (Iwan Mulyadi/WP)